Inicirebon.com– Kronologi kematian dari remaja bernama Fat Cat, gamer asal China yang bunuh diri akibat putus cinta menarik sebuah perhatian. Pasalnya, mantan kekasihnya tersebut menunjukan sikap yang tak sopan saat melakukan klarifikasi.
Beberapa warganet pun ikut memberikan sebuah komentar negatif terhadap mantan kekasihnya. Sebab, dia juga yang telah membuat gamer tersebut meninggal. Berikut adalah kronologinya?
Kronologi kematian Fat Cat, gamer asal China yang meninggal akibat bunuh diri itu dikarenakan putus cinta, berawal dari seorang pria bernama Pang Mao yang merupakan salah satu gamer asal China dengan username Fat Cat berkenalan dengan perempuan cantik bernama Tan Zhu.
Dari segi usia, keduanya memang cukup jauh. Pang Mao merupakan pria kelahiran tahun 2003. Sedangkan Tan Zhu tersebut merupakan perempuan yang kelahiran tahun 1997 atau 6 tahun lebih tua Pang Mao.
Pang Mao atau yang lebih dikenal Fat Cat begitu mencintai Tan Zhu. Ia juga rela melakukan apapun demi sang pujaan hati termasuk untuk membiayai kehidupan si wanita. Dirinya juga bahkan rela pindah ke Chongqing yang berjarak sangat jauh dengan tempat asalnya demi Tan Zhu.
Tan Zhu juga sempat menjanjikan pada Pang Mao agar nantinya bisa tinggal satu rumah dengannya. Namun tiba-tiba. Remaja yang malang itu justru disuruh untuk tinggal sendiri yang akhirnya Fat Cat menyewa sebuah kamar kos murah yang bahkan tidak memiliki sebuah kamar mandi sama sekali.
Menjadi seorang gamer merupakan salah satu pekerjaan yang Pang Mao tekuni dan nama Fat Cat adalah username nya di dalam game. Semua hasil kerjanya itu kemudian ia berikan pada sang kekasih. Bahkan saat Tan Zhu ingin memiliki sebuah toko bunga, Fat Cat rela memberi modal hingga ratusan juta untuk keinginan kekasihnya itu.
Karena sebagian besar pendapatan Fat Cat digunakan untuk memenuhi keinginan sang kekasih, ia berusaha untuk bisa hidup hemat. Dan bahkan diketahui ia hanya makan sekitar 10 Yuan atau Rp22.234 saja.
Dalam sebuah tangkapan layar yang tersebar di dunia maya juga terpantau jika Fat Cat sempat mengirim pesan pada pacarnya jika ia ingin makan makanan McDonald’s. Namun bukanya mendapat simpati, Tan Zhu justru menyuruh Fat Cat agar bisa bekerja lebih giat lagi jika ingin makan enak.
Jika ditotal, Fat Cat telah memberikan uang kepada pacarnya itu sekitar 510 ribu Yuan atau sekitar Rp1,1 miliar selama berhubungan. Namun setelah semua pengorbanannya itu justru dirinya malah ditinggal oleh Tan Zhu yang meminta putus dan memilih menjalin hubungan dengan pria lain.
Karena sakit hatinya itu, Pang Mao atau Fat Cat akhirnya lebih memilih untuk mengakhiri hidupnya. Namun sebelum bunuh diri, ia juga sempat mengirim 760 bunga sebagai tanda 760 hari hubungannya dengan Tan Zhu. Selain itu, ia juga mengirim 66.666 Yuan atau sekitar Rp148 juta pada Tan Zhu.
Kisah tragis Pang Mao dan Tan Zhu ini viral setelah dibagikan oleh adik perempuan Fat Cat. Netizen pun dibuat geram dengan klarifikasi Tan Zhu yang seakan tidak menampakkan rasa bersalah dan terkesan tidak sopan.
Terlepas dari itu, demi mengenang Fat Cat, netizen pun ramai-ramai untuk mendatangi jembatan Chongqing tempat dimana Fat Cat bunuh diri. Mereka juga banyak meletakkan bunga dan bahkan McDonald’s seperti yang diinginkan mendiang semasa hidup.