Inicirebon.com–Salah satu Pengacara ternama yaitu Hotman Paris meminta pejabat di Desa Banjarwangun, Mundu, Cirebon untuk ikut aktif dan kerjasama agar bisa menemukan tiga pelaku kasus pembunuhan terhadap Vina Dewi Arsita yang hingga kini masih menjau buron (DPO).
Hotman juga menyampaikan hal tersebut dalam jumpa pers di salah satu mal di Jakarta Barat yang bahkan menghadirkan ayah Vina, Wasnadi, ibu Vina, Sukaesih, dan kakak Vina, Marliana.
“Ada tiga orang lagi yang diduga sebagai pelaku dari kasus penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dan ada juga dugaan vina diperkosa juga. Pelaku ini bernama Pegi alias Perong, Andi, dan Dani,” kata Hotman.
Hotman juga mengatakan, bila benar adanya ke tiga DPO bertahun-tahun lalu yang bertanggung jawab atas meninggalnya almarhumah Vina itu, maka pejabat setempat seharusnya harus bisa ikut aktif untuk mengungkap para pelaku.
“Kalau memang ketiga orang ini benar berasal dari kampung kalian, mohon segera untuk dikasih tahu Kepolisian, dan tentu juga kepada Tim Hotman 911, di Instagram Hotman Paris Official, agar bisa dsaya segera lakukan pencarian,” kata dia.
Menurutnya, kalo warga setempat maupun pejabat seharusnya bisa tahu bila benar adanya ketiga DPO itu pernah berada di lokasi tersebut.
“Benar enggak tiga orang ini pernah tinggal di kampung kalian?
Dan ke 2, apakah untuk keluarganya masih tinggal di sini?
Keluarga dari tiga orang yang diduga pelaku pembunuhan dan pemerkosaan ini?
Terima kasih, dan bantuan kalian sangat diharapkan,” tutup Hotman.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Jules Abraham Abast juga mengatakan, pihaknya masih memburu dari ke tiga pelaku pembunuhan Vina dan teman lelakinya, Rizky atau Eky di Cirebon.
“Iya (betul) masih dicari (pelaku),” kata Jules.
Polda Jabar juga mengimbau keras untuk ketiga tersangka yang masih buron masuk daftar pencarian orang (DPO) untuk menyerahkan diri, serta memberikan peringatan kepada siapa saja yang jika berusaha menyembunyikan ketiganya juga akan mendapat hukuman.
Adapun pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina yang terjadi pada Agustus 2016. Remaja Cirebon itu dibunuh bersama kekasihnya, yang bernama Muhammad Rizky.
Total untuk pelaku itu 11 dan memang ikut terlibat dalam peristiwa tragis tersebut. Namun, sayang nya baru delapan tersangka yang berhasil ditangkap dan diproses hukum hingga dipidana.
Tiga tersangka lainnya, masih buron sampai saat ini.
Kasus ini juga kembali mencuat setelah film berjudul “Vina: Sebelum 7 Hari” mendapat perhatian publik yang disebabkan kasus tersebut masih menyisakan tiga tersangka yang belum tertangkap.